ira ttg fh unpar. susah amat sih berubah? kamprettt....

ter-la-lu!

kirain kalau udah dewasa udah sukses udah berumur udah mapan udah dan udah dan udah menjalani hidup yang lebih gimana gitu ketimbang jaman jadi mahasiswa fakultas hukum universitas katolik parahyangan, pola pikir juga ikut dewasa ikut sukses ikut berumur ikut mapan ikut berkembang. ternyata sama aja!

udah pada tua masih gas2an. udah pada tua masih aja menghalalkan segala cara untuk menang. masih cari massa dengan cara yang nyebelin. bedanya tipis...dulu door to door sekarang perintah sekretaris untuk kumpulin data. menyedihkan.

bukti. bukti. bukti. nyata! bukan sekedar janji. bukan sekedar wacana. fh unpar butuh perbaikan. perpustakaan. komputer. dosen2 bermutu. informasi pekerjaan. forum diskusi. keakraban. kegembiraan. ketulusan. capek bersaing tolol terus2an. capek dengerin janji2 melulu.

daripada berkali2 bikinin makan2 di restoran bagus atau acara ngupi2 cantik di gerai kopi yang lagi gaul2nya buat alumni, mendingan duitnya buat fh unpar. alumni fh unpar masa masih perlu ditraktir makan ama minum yang segitu doang sih? nggak malu? mungkin akan lebih berarti kalau para alumni patungan traktir para pekarya fh - yang senantiasa sigap menjaga kebersihan gedung kita-, atau membeli sembako buat mereka. kalau para alumni yang kaya raya masih mampu berbahagia karena tidak terlalu terimbas krisis global, mungkin kebahagiaan itu bisa kita bagi dengan para pekarya fh unpar yang baik hati.

gue kuliah lama banget. 3 kali ganti dekan. 2 kali dipanggil disuruh mengundurkan diri. 8 kali ngulang hukum dagang. berjuta2 kali dicela sama dosen, senior dan junior. dan akhirnya lulus sebagai sarjana hukum dengan ipk yang paaaaas banget. siapa yang bantu gue sampe gue bisa jadi seorang ira hutabarat yang sekarang ini? pak wayan, temen2 seangkatan gue, junior2 yg tiap hari kena maki (aku sayang kalian), anak2 fisip, tukang batagor di kopma, beberapa dosen, pekarya dan mas mo - tukang foto kopi. masuk kerja juga dibantuin anak administrasi negara. jungkir balik ngelamar kerja ke kantor hukum yg katanya punya alumni kita, boro2 tes dan wawancara, dipanggil jg nggak...mana sumbangsih ikatan alumni ya? sekarang, haruskah gue peduli sama ikatan alumni?

perlulah peduli sama ikatan alumni. gue kan alumni. idealnya gue harus bisa jadi manusia yang berguna buat almamater gue. fakultas hukum universitas katolik parahyangan. gue belom mapan. jauh dari kategori kaya. gue butuh bantuan alumni lain untuk bersama-sama jadi berguna. gue punya ide, tenaga, dan sedikit uang. kalian punya apa?

IRA FOR PRESIDENT! ARE YOU WITH ME?


ditulis 26 november 2008 - 14:57 wib